164 Kebakaran Terjadi di Kota Tangerang, Korsleting Listrik Penyebab Dominan
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang telah menangani 164 kasus kebakaran sepanjang Januari hingga 27 Desember 2022. Penyebab kebakaran didominasi oleh korsleting listrik.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang Maryono Hasan mengatakan kebakaran di Kota Tangerang sering terjadi pada permukiman warga alias rumah tinggal.
Maryono menyebut, insiden kebakaran paling banyak terjadi pada bulan Agustus 2022 dengan total 24 bangunan terbakar.
“Paling banyak itu di bulan Agustus mencapai 24 kejadian kebakaran,” jelasnya.
Maryono menuturkan seratusan peristiwa kebakaran yang terjadi periode Januari-Desember 2022 ini menelan satu korban meninggal dunia. Kemudian delapan orang mengalami luka bakar.
“Korban yang meninggal dunia itu korban bakar diri,” jelas Maryono.
Di sisi lain, Maryono menyebut, jumlah insiden kebakaran di Kota Tangerang pada 2022 ini cenderung menurun jikan dibandingkan tahun 2021. Tahun sebelumnya, insiden kebakaran terjadi 168 kali.
Jumlah korban jiwa pun lebih banyak pada tahun 2021 yakni sebanyak 53 korban meninggal dunia. Insiden kebakaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1A Tangerang menjadi kejadian terparah dengan total 48 korban tewas dalam insiden tersebut.
Sumber : bantenpro.id